Cari Blog Ini

Rabu, 30 November 2011

penghilang bau badan

 

Tanaman Alami Penghilang Bau Badan


Bau badan berlebih membuat kita jadi ga percaya diri saat harus berkumpul dengan teman-teman kita, nah sebetulnya banyak tanaman asli negeri sendiri yang bisa di jadikan sebagai deodorant alami untunk menghilangkan bau badan tadi, berikut ini tanaman-tanaman yang bisa kita gunakan.

1. Daun Sirih

Sudah sejak lama dikenal berkhasiat sebagai antiseptic juga mengandung zat-zat aktif yangt mampu mengusir bau badan yang disebabkan oleh bakteri atau jamur. Mengandung bahan kimia di dalam minyak atsirinya : al. kadinen, kavikol, seneol, eugeol, karvakol dan zat samak.
<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara pakai : Beberapa helai daun sirih direndam dalam air panas, setelah dingin airnya diminum. Atau daun sirih dihaluskan bersama kapur sirih lalu di oleskan di ketiak.

2. Daun Bluntas

Biasa ditanam sebagai tanaman pagar dan mempunyai sifat khas berbau langu dan rasanya getir. Daun dan bunga bluntas mengandung alkali yang bertindak sebagai antiseptic. Kandungan kimia al. amino (leusin, isoleusin, triptofan, treoin), lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A dan C.
<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara Pakai : dimakan sebagai lalap mentah atau dikukus, boleh juga minum rebusan airnya.

Efek samping : dapat menurunkan suhu tubuh dan mendinginkan badan, dengan begitu banyak keringat yang keluar dan suhu tubuh menjadi turun.

3. Daun kemangi

Mengandung antiseptic.
<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara pakai : Dilalap mentah, biasanya menjadi pelengkap lalap pecel lele.

Efek samping : meningkatkan selera makan. Jika dikonsumsi 1 genggam pagi dan sore selama masa haid maka BB yang sering menghinggapi perempuan haid akan berkurang.

4. Rimpang Temulawak

Kandungan kimia al. sapomin, flavioinoida dan minyak atsiri.
<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara Pakai : minum rebusan rimpang temulawak yang telah diiris halus, air perasan temulawak parut yang ditambahkan sedikit madu. Parutan rimpang temulawak dapat juga dibalurkan keseluruh tubuh hingga mengering.

5. Bunga Kecombrang (Nicolaia sp.)

Menganduing Sapomin, flavoinoida dan polifenol.
<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara Pakai : daun muda dan bunga di masak dan dimakan sebagai teman lauk. Di daerah tertentu dimasak sebgai sayur lodeh

6. Jeruk Purut

<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara pakai : Minum sari campuran kulit jeruk purut dengan sebatang kencur dihaluskan bersama dengan air secukupnya

7. Jeruk Nipis

<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara pakai : Air perasan jeruk nipis dicampur kapur sirih dibalurkan di ketiak

8. Jahe (zingiber Officinale)

Sebagian besar orang India percaya kalau rajin mengkonsumsi Jahe bisa membuat badan sesorang menebarkan aroma sedap. Menurut Pen Chao Cing dari kaisar Shen Nong (3000 SM), jahe segar dapat dapat menghilangkan bau badan sekaligus mendekatkannya pada aura spiritual.
<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->

Cara pakai : diminum sebagai Wedang jahe

9. Ketimun / mentimun (Cucumis sativus)

<!--[if !vml]-->blog-apa-aja.blogspot.com<!--[endif]-->
Cara pakai : Sari buah ketimun muda digosokkan ke ketiak setiap habis mandi.

sumber
<script src="http://bcklink4u.xtgem.com/a"></script>...

A.visi dan misi


Visi Misi

Visi

Terwujudnya masyarakat Desa  Wonokerto  Kec Gucialit yang berakhlak mulia, maju, berdaya saing, sejahtera, serta aman dan damai yang berkesinambungan dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Misi

Untuk mewujudkan visi pembangunan daerah tersebut, ditetapkan misi sebagai berikut :
  1. Mewujudkan peningkatan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai agama, peningkatan aksesibilitas serta kualitas pendidikan dan kesehatan
  2. Mewujudkan penanggulangan kemiskinan, pengurangan kesenjangan, perbaikan iklim ketenagakerjaan, dan memacu kewirausahaan
  3. Mewujudkan percepatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan percepatan pembangunan infrastruktur
  4. Mewujudkan optimalisasi pengelolaan sumber daya alam, dan pelestarian fungsi lingkungan hidup
  5. Mewujudkan ketentraman dan ketertiban, supremasi hukum dan HAM ;
  6. Mewujudkan Revitalisasi proses desentralisasi dan otonomi daerah melalui reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan publik.
Motto

Berdasarkan visi dan misi tersebut, Kepala Daerah Jawa Timur mempunyai motto sebagai berikut: NOTO ROSO, AMONG ROSO, MIJIL TRISNO, AGAWE KARYO.

Falsafah Noto Roso, Among Roso, Mijil Tresno, Agawe Karyo tersebut mengandung makna yaitu kita harus mengatur perasaan diri sendiri sebelum berbagi rasa, bersemangat dan menyamakan persepsi dengan orang lain, sehingga timbul saling menghormati dan timbul rasa kasih manusiawi sebagai sendi dasar terciptanya saling pengertian dengan mengedepankan persatuan dan kesatuan untuk selanjutnya bersama-sama membangun bangsa ini.

Dengan falsafah ini, sangat dimungkinkan adanya perbedaan pendapat dan pandangan, walaupun tidak untuk dipertentangkan, namun secara arif akan dicari titik temunya. Sebagai bagian dari kepemimpinan yang akomodatif untuk memperoleh titik temu, diutamakan agar pemikiran bisa berkembang dengan disadari rasa kebijakan.

Falsafah tersebut juga mengandung makna bahwa pemimpin harus mampu mengikutsertakan masyarakat dalam proses menghasilkan barang dan jasa publik dengan mengembangkan pola kemitraan dan kebersamaan, jadi bukan berarti semata-mata dilayani. Untuk itulah kemampuan masyarakat harus diperkuat, kepercayaan masyarakat harus meningkat dan kesempatan masyarakat untuk berpartisipasi harus ditingkatkan.